Hiroshima, prefektur yang berada jauh di selatan jepang ini memang layak menjadi salah satu tujuan wisata, terutama wisata sejarah. Mungkin masih ingat dengan bom atom yang menyerang Jepang ketika Perang Dunia II? Hiroshima dan Nagashaki adalah sasaran dari bom atom tersebut. Hiroshima menyimpan banyak kisah dari sisa Perang Dunia II. Selain mendapat kisah-kisah menarik, kamu juga bisa mendapatkan pemandangan tak terlupakan dengan berwisata ke Hiroshima. Wisata apa sajakah yang bisa kamu kunjungi di Hiroshima?
1. Hiroshima Downtown
Hiroshima Downtown merupakan pusat kota yang sudah berkembang dan maju. ketika berkunjung ke tempat ini, kamu bisa menyusuri Hondai Street. Di sepajang jalan ini terdapat banyak toko dan restoran-restoran yang bisa kamu kunjungi. letaknya kurang lebih 1,5 km dari Taman Peringatan Perdamaian.
2. Aquarium Miyajima
Pada tahun 2011, akuarium Miyajima ini sempat direnovasi. Letaknya ada di ujung barat kota Miyajima. Koleksinya adalah ikan air laut dan air tawar, baik dari Miyajima maupun dari seluruh dunia. Selain menikmati aneka jenis ikan, kamu juga bisa mengunjungi peternakan kerang Miyajima.
3. Pulau Okunoshima
Sempatkan juga berkunjung ke pulau Okunoshima atau disebut juga Rabbit Island. Mengapa? Karena di pulai ini kamu akan menjumpai banyak kelinci berkeliaran. Mendatangi pulau Okunoshima bagaikan mendatangi dunia kelinci dan mengingatkanmu film Alice in Wonderland. Selain memberi makan, kamu juga bisa berinteraksi dengan kelinci-kelinci yang super kawaii ini. Kamu pasti penasaran darimana datangnya pasukan kelinci tersebut? Berdasarkan cerita atau sejarah dari pulau ini, dahulu ketika Perang Dunia II, pulau ini digunakan sebagai tempat memproduksi gas beracun. Oleh karena itu, dibawalah beberapa kelinci sebagai kelinci percobaan. Kemungkinan besar hal inilah yang menyebabkan banyaknya kelinci seperti sekarang ini.
4. Dome Bom Atom
Masih ingatkah kapan bom atom jatuh di Hiroshima? Tepatnya pada tanggal 6 Agustus 1945. Ada sebagian gedung-gedung yang menjadi puing-puing sisa dari reruntuhan bom atom yang dijadikan monumen. Bahkan sejak 1946, UNESCO menjadikannya Situs Warisan Dunia. Monumen ini juga menjadi simbol dari perdamaian dunia dan pemusnahan senjata nuklir.
5. Kastil Hiroshima
Selain Dome Bom Atom, kamu bisa melihat peninggalan dari Perang Dunia II yang lain, yaitu Kastil Hiroshima. Kastil yang dibangun oleh bangsawan Mori Terutomo pada 1589 ini juga menjadi korban dari bom atom. Karena rusak berat, kastil ini kemudian direnovasi pada tahun 1958. Ketika zaman Edo, kastil ini ditempati keluarga Fukushima dan Asano. Kastil yang juga dikelilingi parit ini memiliki 5 atap dan merupakan implementasi dari kemegahan arsitektur pada masa itu. Selain menikmati wisata sejarah, kamu juga bisa mengambil foto dengan spot-spot yang menarik di kastil Hiroshima ini.
6. Kuil Itsukushima
Selain kastil, kamu juga bisa mengisi liburan di Hiroshima dengan mengunjungi bangunan lain yang tidak kalah menariknya, yaitu Kuil Itsukushima. Kuil yang berlokasi di Miyajima ini memiliki gerbang kuil yang seolah mengapung di atas laut. Kuil ini memang dibangun di atas laut, jadi jika dilihat dari kejauhan akan tampak seolah-olah kuil ini mengapung di atas laut. Hal inilah daya tarik dari Kuil Itsukushima yang dibangun oleh Taira no Kiyomori pada tahun 1168. Ada waktu yang paling pas untuk mengunjungi kuil ini, yaitu pada saat sore hari sembari menikmati sunset yang indah.
7. Pulau Miyajima
Pulau Miyajima, yang indah dan berkesan romantis ini juga banyak dikunjungi wisatawan yang mengahbiskan liburan di negeri Sakura. Daya tarik pulau ini adalah adanya rusa liar yang sudah terbiasa berinteraksi dengan manusia. Saat malam datang, Miyajima yang tadinya ramai dengan turis akan menjadi sepi dan tenang.
8. Taman Peringatan Perdamaian
Taman Peringatan Perdamaian juga menjadi tempat wisata sejarah yang mengingatkanmu pada Perang Dunia II. Tempat yang dulunya adalah bangunan pemerintahan ini luluh lantak karena menjadi sasaran bom atom. Empat tahun kemudian, pemerintah menjadikannya Taman Peringatan Perdamaian yang asri karena dikelilingi pepohonan dan rerumputan.
9. Tomonoura
Jika ingin menikmati wisata pantai, kunjungilah tempat ini. Berada di selatan Hiroshima, Tomonoura disebut juga sebagai kota nelayan. kamu bisa menikmati pemandangan laut pedalaman Seto sekaligus melihat lebih dekat kehidupan para nelayannya yang masih tradisional. bahkan masih banyak dijumpai rumah-rumah kayu di daerah ini. Selain itu, kamu bisa menikmati kuliner seafood khas Tomonoura dan mengunjungi beberapa workshop seperti pembuatan garam dan pembuatan shochu (arak Jepang). Untuk melepas lelah, kamu juga dapat berendam air hangat di Edo Bath.
10. Museum Kaca (Glass Village Hiroshima)
Museum ini tepatnya berlokasi di Obayashi, Asakita, Hiroshima. Glass Village Hiroshima memiliki banyak koleksi karya seni terbuat dari kaca yang berasal
dari abad ke-15. Pada zaman Edo hingga Showa, karya seni dari kaca ini dipakai dalam kehidupan sehari-hari warga Jepang. Selain menikmati aneka karya seni dari kaca, kamu juga bisa mengikuti workshop membuat karya seni dari kaca atau jika tidak kamu bisa membeli cinderamata khas Glass Village Hiroshima di sekitar museum. Untuk jam bukanya adalah pukul 10.00 - 17.00. Tarif untuk dewasa 1.000 yen, siswa sekolah menengah atas 700 yen, sedangkan siswa sekolah menengah dan sekolah dasar
dikenakan biaya 500 yen. Akses ke Glass Village Hiroshima ini bisa menggunakan transportasi mobil melewati
jalur Chugoku Expressway selama 20 menit. Jika naik kereta dari stasiun Hiroshima atau dengan menaiki bus dari
Hiroshima Bus Center selama kurang lebih 1 jam.
Selain tempat wisata, jangan lupa menikmati makanan khas dari Hiroshima, yaitu:
1. Okonomiyaki
Okonomiyaki adalah makanan Jepang berbahan tepung terigu yang diencerkan dengan air/dashi, kemudian ditambah kol, telur ayam, makanan laut/daging babi lalu digoreng dan diberi toping mi goring yakisoba dan udon. Jadi mirip-mirp dengan martabak telor jika di Indonesia.
2. Anago Meshi
Anago Meshi adalah nasi yang dihidangkan dalam mangkuk dan di atasnya diberi topping berupa potongan 4 ekor belut yang sudah dibumbui aneka saus dan dibakar.
3. Momiji Manju
Momiji Manju atau kue berbentuk daun mapel ini juga menjadi kuliner khas dari Hiroshima. Kue ini terbuat dari tepung beras dan tepung lainnya dan berisi anko/kacang merah serta gula yang digiling halus. Namun seiring berkembangnya zaman, saat ini isi
momiji sudah bermacam-macam, mulai dari cokelat, keju, serta berbagai
selai buah. Momiji Manju dijual dengan harga 500 hingga 1.000 yen dengan isi 5 potong.
Jika kamu berencana liburan Ke Hiroshima musim panas ini, maka kamu juga berkesempatan menikmati festival Api Otebi. Dalam festival ini, beberapa pemuda mengangkut obor-obor yang menyala di
punggung mereka untuk kemudian membuat api unggun besar di Kuil Nunakuma. Mereka berjalan sambil menahan panas. Sedangkan peziarah yang berada di
kuil menyalakan obor masing-masing dari api suci dan membawanya pulang ke rumah. Setelah itu, mereka akan berdoa untuk keselamatan
keluarganya dan menggunakan obor sebagai penangkal roh jahat.
Bagaimana? Tertarik untuk mengisi liburan kamu dengan mengunjungi Hirosima? Untukmemudahkan rencana wisata kamu bisa memanfaatkan HIS .
Kamu juga bisa mengunjungi HAnavi (kolaborasi antara H.I.S dengan All Nippon Airways) khusus untuk wisatawan asing yang ingin berkunjung ke Jepang sehingga kamu bisa mendapatkan
paket berupa Tiket Penerbangan Domestik + Hotel dengan harga yang murah dengan berangkat dari Tokyo atau dari Osaka.